JAMBI28TV, BATANGHARI – Sebuah kecelakaan lalu lintas tunggal melibatkan kendaraan ambulans terjadi pada Sabtu pagi, 7 September 2024. Kendaraan tersebut diketahui membawa jenazah dari Dharmasraya menuju Kota Jambi, namun terguling di Jalan Ness, RT 06 Desa Batin, Kelurahan Teratai, Kabupaten Batanghari, sekitar pukul 08.50 WIB.
Kronologi Kecelakaan
Ambulans yang terlibat kecelakaan adalah Mitsubishi L300 dengan nomor polisi BK 1898 AJN. Kendaraan ini tengah melaju dari arah Sungai Buluh menuju Sungai Duren melalui jalan Ness yang menurun dan menikung. Menurut keterangan, ambulans diduga melaju dalam kecepatan tinggi, sehingga pengemudi kehilangan kendali saat tiba di tikungan.
Setelah turun ke bahu jalan, pengemudi berusaha membelokkan kendaraan ke kanan, namun naas, ambulans tersebut terguling ke kiri dan jatuh di atas badan jalan. Akibat kejadian ini, dua penumpang mengalami luka-luka.
Identitas Korban
- Pengemudi ambulans: Eko Purnomo (28 tahun), warga Perumahan Type G Pasar TKA Desa Talao Sungai Kunyit, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Eko mengalami luka pada bagian tangan sebelah kanan.
- Penumpang 1: Azwar Anas Bin M. Zain (39 tahun), sopir asal Jalan Jeruk, Desa Tebo Jaya, Kabupaten Bungo, Jambi. Beruntung, Azwar tidak mengalami luka dan dinyatakan sehat secara fisik.
- Penumpang 2: Heru (25 tahun), seorang mahasiswa asal Air Betungan, Kampung Simpang Tiga, Kabupaten Way Kanan, Lampung. Heru juga tidak mengalami cedera dalam kecelakaan ini.
- Penumpang 3: Ahmad Hidayat (41 tahun), buruh harian lepas asal Desa Talao Sungai Kunyit, Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat. Ahmad mengalami sesak di bagian dada akibat insiden tersebut.
Keterangan Saksi di Tempat Kejadian
Dua saksi mata di lokasi kejadian menguatkan keterangan kronologi kecelakaan. Sofwan (42 tahun), seorang karyawan swasta warga Kampung V, Kabupaten Batanghari, dan Wahyu Putra Andrian (23 tahun), wiraswasta asal Pemayung, Batanghari, melihat ambulans melaju dengan kecepatan tinggi sebelum hilang kendali dan terguling. Keduanya memberikan pernyataan yang memperjelas detail insiden tersebut.
Kondisi Lokasi dan Kendaraan
Menurut laporan polisi, kondisi jalan di sekitar lokasi kejadian cukup baik, dengan aspal yang lurus. Namun, tidak terdapat marka jalan yang jelas, dan meskipun lokasi berada dekat pemukiman warga, tanda-tanda rambu lalu lintas tetap terpasang di area tersebut.
Ambulans Mitsubishi L300 yang terlibat kecelakaan juga dinyatakan dalam kondisi layak jalan. Rem, lampu sein, klakson, serta plat nomor kendaraan terpasang dan berfungsi dengan baik. Pengemudi, Eko Purnomo, memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM A) yang masih aktif.
Kerugian dan Langkah Polisi
Polisi yang tiba di tempat kejadian langsung melakukan tindakan cepat dengan mendatangi lokasi, melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), serta mencatat keterangan dari saksi-saksi. Barang bukti berupa kendaraan ambulans diamankan ke Polres Batanghari untuk proses lebih lanjut. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini, namun dua orang mengalami luka-luka ringan.
Kerugian material akibat kecelakaan ini diperkirakan mencapai Rp 1.000.000. Hingga saat ini, polisi masih mendalami penyebab kecelakaan yang diduga akibat kelalaian pengemudi dan kecepatan tinggi. (Ilham)