JAMBI28.TV, JAMBI – Kota Jambi mencetak sejarah baru dalam pelaksanaan demokrasi tingkat lokal dengan menggelar Pemilihan Ketua RT (Pilkate) Serentak Tahun 2025, yang untuk pertama kalinya dilaksanakan tanpa menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Seluruh proses pemilihan dilakukan secara swadaya dan gotong royong oleh masyarakat.
Sebanyak 1.299 RT yang tersebar di 68 kelurahan dan 11 kecamatan ikut serta dalam pemilihan ini. Pelaksanaannya mengacu pada Peraturan Wali Kota Jambi (Perwal) Nomor 6 Tahun 2025 tentang Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan dan Lembaga Adat Kelurahan.
Juru Bicara Pemerintah Kota Jambi, Abu Bakar, menjelaskan pada Jumat (25/4/2025) bahwa Pilkate serentak ini dimaksudkan untuk memperkuat peran Ketua RT sebagai ujung tombak pembangunan berbasis komunitas. Dalam Perwal tersebut, struktur organisasi RT kini lebih jelas dan terdiri dari Ketua, Sekretaris, Bendahara, serta bidang-bidang strategis seperti pembangunan, keamanan, ketertiban, dan pembinaan masyarakat.
“Tujuan dari Perwal ini adalah menguatkan posisi Ketua RT yang selama ini berperan penting dalam melayani warga. Dengan struktur yang lebih terorganisir, diharapkan RT bisa lebih aktif dalam menjaga lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujar Abu Bakar.
Peraturan ini juga sejalan dengan kebijakan nasional yang menata ulang fungsi Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK) dan Lembaga Adat. Salah satu poin krusial adalah penyesuaian masa jabatan Ketua RT menjadi lima tahun, agar program pembangunan dapat berlangsung secara berkesinambungan dari tingkat kota hingga ke masyarakat.
“Dengan masa jabatan yang lebih panjang, Ketua RT memiliki waktu yang cukup untuk menjalankan program yang bermanfaat langsung bagi warga,” tambahnya.
Proses pemilihan dilakukan secara fleksibel, tergantung kesepakatan warga: bisa melalui musyawarah mufakat atau pemungutan suara langsung. Hal ini memberi ruang bagi demokrasi yang lebih sehat sekaligus menghormati nilai-nilai lokal.
Sebagai kelanjutan dari proses ini, Pemerintah Kota Jambi akan melaksanakan pelantikan serentak Ketua RT terpilih pada 15 Mei 2025. Setelah itu, mereka juga akan mengikuti pelatihan atau retreat untuk memperkuat kapasitas dan profesionalisme dalam menjalankan tugas kepemimpinan.
“Pilkate serentak ini merupakan terobosan dari Wali Kota Jambi untuk memperkuat RT sebagai pilar utama demokrasi partisipatif. Ini bukan hanya tentang pemilihan, tetapi juga membangkitkan semangat kebersamaan dan gotong royong warga,” jelas Abu Bakar.
Sebagai bentuk dukungan dan pengawasan, Wali Kota Jambi, dr. Maulana, bersama Forkopimda dan jajaran pemerintah kota akan turun langsung meninjau sejumlah TPS guna memastikan pelaksanaan Pilkate berjalan lancar, transparan, dan melibatkan partisipasi aktif masyarakat. (*)