JAMBI28TV, JAMBI – Nasib kurang beruntung menimpa Hersa Putri setelah sepeda motor Yamaha N-Max dengan nomor polisi BH 4271 NU yang ia gunakan justru dibawa kabur oleh temannya sendiri, seorang perempuan bernama Adis Suryani alias Unyil.
Yang lebih parah, motor tersebut bukan milik Putri, melainkan milik majikannya, Hery Parmadi, pemilik Coffee Residence, yang ia pinjam untuk keperluan mengambil uang di ATM.
Peristiwa itu terjadi pada Rabu malam, 6 Agustus 2025. Saat itu, Putri meminjam motor Hery untuk ke ATM di kawasan Kotabaru, Jambi, dan ditemani oleh pelaku. Namun sesampainya di lokasi, pelaku meminta izin untuk menggunakan motor sebentar dengan alasan hendak membeli makanan. Sayangnya, setelah ditunggu selama berjam-jam, pelaku tak kunjung kembali.
“Awalnya pelaku bilang ke Putri mau beli makanan sebentar. Karena merasa itu temannya, Putri tidak curiga. Tapi setelah lama ditunggu tak kembali, akhirnya saya yang membuat laporan ke polisi malam itu juga,” ujar Hery Parmadi, Jumat pagi (8/8/2025).
Hery melaporkan Adis Suryani dengan tuduhan penggelapan sebagaimana diatur dalam Pasal 372 KUHP, yang ancaman hukumannya bisa mencapai empat tahun penjara.
Ia juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada terhadap modus serupa. Hery mengaku sempat mencoba menghubungi pelaku melalui WhatsApp di nomor 081262383221. Pesannya sempat terbaca, namun tak dibalas, dan beberapa saat kemudian WhatsApp tersebut tidak aktif lagi.
Putri yang juga merasa bersalah berupaya mencari keberadaan pelaku dengan mengunjungi ibunya di kawasan Pasar Aurduri dan mencoba menghubungi pacar pelaku yang berinisial LR melalui pesan Instagram. Namun, upayanya belum membuahkan hasil. Pesan tersebut tak direspons meski akun IG pacar pelaku terlihat aktif.
Sementara itu, ibu pelaku mengaku sudah lama tidak bertemu dengan anaknya dan tidak mengetahui keberadaannya. Akun Instagram pelaku sendiri, yang menggunakan nama @mungilnyil, masih aktif namun sudah diatur menjadi private.
Baik Hery maupun Putri berharap pihak kepolisian segera menangkap pelaku agar tidak ada korban lainnya.
“Semoga pelaku bisa segera ditangkap supaya tidak ada orang lain yang mengalami kejadian serupa,” pungkas Hery.