JAMBI28 TV — Gubernur Jambi H. Zumi Zola STP.MA Kamis (02/11/17) bersama rombongan didamping Kadis PU Provinsi Jambi,H.Arifin, Ketua DPD Partai PAN Tanjab Barat,Sjafril Simamora,dan Tokoh Agama H.Anwar Sadat menijau pembangunan Rigid Beton sepanjang 7,6 kilo meter, pengkerasan 3 kilo,dan fungsional ya 10 kilo, lebar Rigit beton 5 meter, bahu jalan 1 Meter dengan Dana sebesar Rp.4,8 Miliar lebih yang bersumber dari Dana APBD Provinsi Jambi, yang dibangun jalan Arah Teluk Nilau,Kecamatan bram itam, Kabupaten Tanjab Barat.
Gubernur Jambi Zumi Zola meatakan bahwa Pembangunan Rigid Beton dikecamatan Bram Itam ini karena menjadi prioritas.
“Kita membangun Rigid Beton,di sebelas kabupaten Kota, itu tentu yang mana harus dibangun, merupakan proritasnya, kami nanti akan berkoordinasi dengan Pemkab, Pemkot,k arena tidak mungkin semuanya kita bangun dalam satu waktu kita bangun ini memang sudah kita kaji dan ini sangat penting,” kata Zumi Zola.
“Perlu saya samapaikan Rigid beton itu harga nya bisa tiga kali lipat dari Aspal,Anggaran kita tidak bertambah,artinya apa impestasi untuk satu kilo ini sangat besar sekali,jadi kalau ditanya pak kok kenapa ini lambat sekali,ya ini mahal jalan nya,dan ini bisa tahan nya itu bisa sampai 15 tahun kedepan,dan akan tetapi ini juga harus dirawat. Nah itu dia tidak semua kita harus serta merta,karna dana ini lebih banyak defisit dari pada bertambahnya” papar Zola.
Lanjut Zola,”Setiap kabupaten kota juga mengalami defisit,namun jumlah nya berpariasi, jadi kami melakukan ini untuk menghindari cepatnya kerusakan,dari pada kami mebangunan aspal semua ,yang satu tahun atau dua tahun rusak buat apa ,tapi kita lakukan investasi ini dengan rigid beton namun konsekwensinya mungkin harus bertahap kita lakukan, dan untuk anggaran tahun 2018 ini masih dalam pembahasan,dingat kan zola kita membangun Rigit beton ini ada 11 kabupaten kota, dan tidak ada yang di anak tirikan” tuturnya.
Ia menargetnkan pembangunan rigid beton di Tanjab Barat tersebut selesai pada bulan Desember mendatang
“Kita sangat optimis sekali terhadap hal ini, dimana ini kita lihat rigid beton ini itnggal sebelah lagi, namun saya juga berharap ini terselesaikan dengan baik,” pungkasnya.