JAMBI28.TV, SAROLANGUN – Kasi Administrasi Keamanan dan Ketertiban (Adm Kamtib) Lapas Kelas IIB Muara Bulian, Ahmad Adianto, menghadiri kegiatan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Ditjenpas Jambi, Hidayat, dengan Bupati Sarolangun, H. Hurmin, yang berlangsung di Lapas Kelas IIB Sarolangun, Kamis (2/10/2025).
Penandatanganan MoU tersebut mencakup kerja sama penguatan program pembinaan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di bidang pertanian, perikanan, dan keterampilan kerja. Selain itu, kegiatan juga dirangkaikan dengan peresmian Sarana Asimilasi dan Edukasi (SAE) serta panen hasil pembinaan berupa sayuran, ikan air tawar, dan hasil kebun lainnya.
Kakanwil Ditjenpas Jambi, Hidayat, dalam sambutannya menegaskan bahwa nota kesepahaman ini merupakan langkah nyata kolaborasi antara pemasyarakatan dan pemerintah daerah.
“Nota kesepahaman ini menjadi wujud nyata kolaborasi antara pemasyarakatan dan pemerintah daerah untuk membekali para warga binaan dengan keterampilan yang bermanfaat pasca bebas nanti,” ujarnya.
Bupati Sarolangun, H. Hurmin, turut memberikan apresiasi terhadap program pembinaan yang telah berjalan di Lapas Sarolangun. Ia menyampaikan dukungan penuh pemerintah daerah dalam pelaksanaan pembinaan tersebut. “Kami siap mendukung segala bentuk pelatihan dan pembinaan, termasuk melalui Dinas Pertanian dan Perikanan. Kolaborasi ini diharapkan dapat menghasilkan WBP yang siap kerja dan siap kembali ke masyarakat,” tegasnya.
Kasi Adm Kamtib Lapas Muara Bulian, Ahmad Adianto, menyampaikan bahwa kehadirannya dalam kegiatan ini merupakan bagian dari dukungan dan komitmen Lapas Muara Bulian untuk memperkuat sinergi antarunit pemasyarakatan di Jambi.
“Apa yang telah dilakukan di Lapas Sarolangun tentu menjadi inspirasi bagi kami di Lapas Muara Bulian untuk terus mengembangkan program pembinaan serupa, sehingga WBP tidak hanya siap kembali ke masyarakat, tetapi juga mampu berkontribusi bagi pembangunan daerah,” ungkapnya.
Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam upaya meningkatkan kualitas pembinaan di lapas, sekaligus memperkuat kerja sama lintas sektor demi mencetak warga binaan yang lebih mandiri dan produktif. (Ilham)