JAMBI28TV, JAMBI – Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jambi memperkirakan transaksi ekonomi pada penyelenggaraan Festival Batanghari 2024, yang masuk dalam Kalender Event Nusantara, menembus angka lebih dari 1 miliar rupiah.
Kepala Disbudpar Provinsi Jambi, Imron Rosyadi, menyatakan bahwa perkiraan tersebut merujuk pada data transaksi ekonomi yang telah tercatat sebelum penutupan acara, yang sudah mencapai lebih dari 980 juta rupiah selama tiga hari penyelenggaraan dari empat hari pelaksanaan kegiatan tersebut.
Pada penyelenggaraan Festival Batanghari tahun ini, Disbudpar melibatkan total 78 komunitas, 90 pelaku ekonomi kreatif dan UMKM lokal, serta 20 manajemen. Pelibatan berbagai pelaku kebudayaan dan ekonomi kreatif ini dilakukan dalam upaya mewujudkan percepatan pembangunan industri pariwisata untuk meningkatkan geliat ekonomi daerah.
Imron menjelaskan bahwa selama tiga hari penyelenggaraan sebelum penutupan, tercatat ada 535 ribu orang pengunjung, baik lokal maupun dari luar daerah, yang berkunjung pada kegiatan tersebut.
“Tumbuhnya interaksi ini diharapkan mampu menggerakkan dan mengairahkan 17 subsektor ekonomi kreatif Provinsi Jambi,” kata Imron.
Festival Batanghari yang diselenggarakan di Kawasan Ruang Terbuka Hijau Putri Pinang Masak digelar selama empat hari, terhitung dari tanggal 5 hingga 8 Juli 2024. Acara ini menjadi salah satu tonggak penting dalam mempromosikan kebudayaan dan pariwisata Jambi, serta memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal.
Dengan kesuksesan ini, diharapkan Festival Batanghari akan terus menjadi ajang tahunan yang dinantikan, sekaligus menjadi magnet bagi wisatawan lokal dan mancanegara untuk mengunjungi Provinsi Jambi.
Reporter: Artha