JAMBI28TV, KOTA JAMBI – Lembaga survei Public Trust Institute (PUTIN) selenggarakan bedah hasil survei elektabilitas pada Pilwako 2024. Putin diketahui baru-baru ini merilis hasil survei terkait pemilihan walikota (Pilwako) Jambi 2024, yang dilaksanakan pada periode 12-17 September 2024.
Survei ini bertujuan untuk memetakan tingkat elektoral menjelang Pilwako yang dijadwalkan berlangsung dalam waktu dekat. Dengan melibatkan 600 responden yang tersebar di 51 kelurahan di 11 kecamatan Kota Jambi, survei ini berusaha memberikan gambaran yang akurat mengenai preferensi pemilih.
Direktur PUTIN, Fahrudin, menyampaikan bahwa survei ini menggunakan metode random sampling, yang menjamin representativitas hasil. Dari 600 responden, terdapat proporsi seimbang antara laki-laki dan perempuan, masing-masing sebanyak 300 orang. Dengan tingkat kepercayaan mencapai 95 persen dan margin of error sebesar 4 persen.
Hasil survei menunjukkan bahwa untuk posisi calon gubernur, pasangan Al Haris-Abdullah Sani unggul signifikan dengan elektabilitas sebesar 69,50 persen. Sementara itu, pasangan Romi-Sudirman berada di posisi kedua dengan perolehan 26,30 persen. Keunggulan ini menunjukkan dukungan yang kuat terhadap pasangan yang telah dikenal di kalangan masyarakat, terutama terkait visi dan program yang mereka tawarkan.
Dalam konteks Pilwako, survei ini juga menyoroti pasangan calon walikota, di mana Mulana-Diza Hazra Aljosa mendapatkan dukungan sebesar 69,30 persen. Mereka secara jelas mengalahkan rival mereka, H Abdul Rahman-Andi Guntur Muchtar, yang hanya memperoleh 27 persen. Perbedaan yang mencolok ini mencerminkan bagaimana masyarakat lebih cenderung memilih berdasarkan rekam jejak dan citra calon, daripada faktor lain yang mungkin berpengaruh.
Fahrudin menegaskan bahwa ketokohan para calon menjadi pertimbangan utama bagi pemilih dalam menentukan pilihan mereka.
“Untuk Pilwako tahun ini, masyarakat lebih mempertimbangkan ketokohan dari para calon. Bukan siapa tokoh di balik calon. Hal ini yang membuat Mulana unggul dari kompetitor, karena masyarakat sudah tahu rekam jejak paslon,” ujar Fahrudin.
Dalam situasi ini, keunggulan Mulana sebagai calon walikota mungkin didasarkan pada pengenalan dan kepercayaan yang telah dibangun selama ini. Dengan rekam jejak yang jelas dan program-program yang relevan, pasangan ini tampaknya telah berhasil menarik perhatian pemilih. Melihat hasil survei yang ada, Pilwako Jambi 2024 diprediksi akan menjadi kompetisi yang menarik, dengan faktor ketokohan sebagai salah satu kunci utama dalam menarik dukungan. (Lia)