JAMBI28 TV – Rapat koordinasi (rakor) gubernur se Sumatera dengan tema Peningkatan Peran Swasta dalam Pembangunan Regional Sumatera Dalam Rangka Peningkatan Kontribusi terhadap Ekonomi Nasional tersebut dibuka oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Republik Indonesia, Tjahjo Kumolo, yang ditandai dengan pemuklan gong oleh mendagri. Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia, Dr.Ir.M.Basuki Hadimuljono,M.Sc perwakilan dari Kemententeri BUMN, dan perwakilan dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Bappenas memberikan paparan.
Zola mengatakan, percepatan pembangunan di wilayah Sumatera khususnya pembangunan infrastruktur merupakan hal yang mendesak untuk dilaksanakan, mengingat wilayah Sumatera merupakan pusat kegiatan ekonomi terbesar kedua setelah Pulau Jawa, artinya, jika infrastruktur dasar wilayah Sumatera telah tersedia dengan baik, maka secara bertahap, investasi yang selama ini hanya terpusat di wilayah Jawa, sebagian akan bergeser ke wilayah Sumatera. Pada sisi lain, ketimpangan pembangunan antara Jawa dan luar Jawa, akan menurun.
Zola menjelaskan, sebagai bagian dari wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), wilayah Pulau Sumatera telah ditetapkan di dalam Rencana Pembangunan Jangka menengah Nasional (RPJMN) Tahun 2014-2019 sebagai “Wilayah Sumatera adalah salah satu pintu gerbang Indonesia dalam perdagangan internasional dan lumbung energi nasional,” diarahkan untuk pengembangan hilirisasi komoditas batubara, serta industri berbasis komoditas kelapa sawit, karet, timah, bauksit, dan kaolin.