JAMBI28 TV – Gubernur Zola mengemukakan, Kabupaten Muaro Jambi termasuk Kabupaten yang istimewa dibanding dengan kabupaten/kota lain yang ada di Provinsi Jambi, karena Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Muaro Jambi adalah seorang wanita, yang menjadi nilai tambah yang sangat positif bagi masyarakat Kabupaten Muaro Jambi, yaitu membangun Kabupaten Muaro Jambi dengan sentuhan hangat seorang ibu.
“Melalui sentuhan hangat seorang ibu, Ibu Bupati dan Ketua DPRD Kabupaten Muaro Jambi bekerjasama dalam melaksanakan pembangunan dan mengayomi masyarakat yang ada di Kabupaten Muaro Jambi, tentu ada warna yang berbeda dari sebelumnya, kita mengharapkan pembangunan yang telah dilaksanakan ini bisa lebih baik lagi kedepannya,” ungkap Zola.
Gubernur Zola menyampaikan, usia Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2017, telah memasuki usia yang ke-18 tahun, sejak terjadi pemekaran dari Kabupaten Batanghari pada tahun 1999, pembangunan dan kemajuan di Kabupaten Muaro Jambi ini, tidak terlepas dari jasa-jasa serta dedikasi pemimpin-pemimpin sebelumnya baik para bupati dan wakil bupati serta Ketua DPRD Kabupaten Muaro Jambi terdahulu. “Kita harus mengapersiasi dan menghormati apa-apa saja yang telah mereka lakukan untuk Kabupaten Muaro Jambi ini,” kata Zola.
“Begitu banyak harapan masyarakat dalam segala sektor yang ditujukan kepada Pemerintah Daerah, dan kita selalu dihadapkan dengan tantangan klasik yaitu masalah keterbatasan anggaran, tidak hanya di Kabupaten Muaro Jambi maupun di Provinsi Jambi saja, tapi masalah ini juga dihadapi oleh Pemerintah Pusat. Disinilah pentingnya ada koordinasi, kerjasama dan sinergitas antara kebijakan-kebijakan nasional dengan kebijakan-kebijakan Pemerintah Provinsi Jambi, Kabupaten/Kota hingga sampai ke Kelurahan/Desa karena saat ini Desa telah memiliki Dana Desa yang semakin lama tentu akan semakin bertambah jumlahnya,” jelas Zola.
Gubernur Zola menjelaskan, perhatian dari segala sektor yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi Jambi kepada Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi sangatlah besar, sama seperti dengan Kabupaten/Kota lainnya, termasuk disektor yang selama ini paling banyak dikeluhkan oleh masyarakat yaitu infrastruktur jalan.
“Saya selalu melihat perkembangan pembangunan infrastruktur jalan di Provinsi Jambi, termasuk kemarin saya baru melihat pembangunan jalan di Sungai Bahar, Kumpeh, Sungai Gelam serta daerah lainnya bersama Ibu Bupati. Pembangunan jalan pada umumnya menggunakan rigid beton karena kualitasnya lebih baik dari aspal dan kontur tanahnya lembut serta daerah perkebunan yang mana mobil mobil bertonase besar sering melintasi jalan tersebut untuk mengangkut hasil perkebunan,” terang Zola.
Lebih lanjut, Gubernur Zola memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi yang melakukan pembangunan jalan dengan menggunakan rigid beton juga. Konsekuensi dari rigid beton ini, harus mencari jalur -alur yang menjadi prioritas, karena anggaran terbatas, maka dinaikkan menjadi lebih prioritas jalur yang ingin dibangun.