MENDALO (JAMBI28 TV) — Terkait dengan info beredarnya Penjualan bakso yang mengandung daging babi di dalam kawasan Universitas Jambi (UNJA) Kamis (22/3/2018) kemarin tentu membuat gempar sebagian mahasiswa.
Pasalnya, tempat penjualan bakso tersebut sering dibeli oleh sebagian mahasiswa. Mereka mengaku kaget atas temuan kasus ini apalagi setelah terbukti dari sampel yang di uji Bakso tersebut positif mengandung babi. Diketahui bahwa pedagang tersebut sudah bertahun-tahun berjualan dikalangan Kampus.
“”Cukup menghebohkan mahasiswa ya, saya pun sudah bertahun-tahun beli jajan bakso tusuk disitu sejak masuk kuliah sudah beli disitu sampai sekarang, gak nyangka ada kandungan babinya” ujar Wahyu Gusnandar salah satu mahasiswa kepada JAMBI28 TV.
Ia pun tak menyangka jajan bakso yang dikonsumsi mengandung babi.
“Kok sampai tega pakai babi dikandungan bakso itu, saya jadi kepikiran banget” ujarnya.
Tak hanya Wahyu, mahasiwa lain pun Soni mengaku sering jajan bakso pada pedagang yang diduga menjual bakso tusuk mengandung babi tersebut.
“Gak nyangka mengandung babi, soalnya saya sering jajan bakso disitu bahkan kemarin masih beli” kata Soni.
Sementara, pedagang lain yang juga berjualan di dalam kampus UNJA Muchlis mengatakan bahwa pedagang bakso tusuk yang diduga mengandung babi sudah berjualan bertahun-tahun di lingkungan kampus.
“Dio sudah bertahun-tahun jualan disini, dio jualan di kampus sinilah, kalau hari libur dio jualan diluar” kata Muchlis.
Menyikapi hal tersebut, mahasiswa UNJA meminta agar Polda Jambi agar terus menyelidiki kasus Pedagang Bakso yang mengandung Babi tersebut.
Muhammad Sidik | Agus Sholihin Abar
sr28jambinews@gmail.com
COPYRIGHT © SR28 GROUP 2018