JAMBI28TV – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu mengatakan pada Minggu, koalisi Israel yang baru terbentuk yang berencana melengserkannya adalah hasil “kecurangan pemilu terbesar” dalam sejarah demokrasi.
Dia melontarkan tuduhan ini ketika kepala keamanan domestik Israel memperingatkan secara terbuka terkait potensi kekerasan politik. Netanyahu menitikberatkan tuduhannya pada janji kampanye yang dilanggar tokoh yang akan menggantikannya sebagai perdana menteri, nasionalis Naftali Bennett.