JAMBI28.TV, JAMBI – Terletak di puncak bukit Km 15, Sungai Penuh, Depati Tujuh Coffee menjadi destinasi favorit bagi pencinta kopi dan alam. Tempat ini menawarkan pengalaman unik, di mana pengunjung tidak hanya dapat menikmati secangkir kopi berkualitas tinggi, tetapi juga menyaksikan langsung proses budidaya kopi di tengah lanskap yang menakjubkan.
Keindahan Alam yang Menyejukkan
Dikelilingi oleh perbukitan hijau dan udara yang sejuk, Depati Tujuh Coffee menjadi tempat yang ideal bagi siapa saja yang ingin melepas penat. Panorama yang tersaji begitu memesona, terutama saat matahari terbit atau tenggelam. Kabut tipis yang menyelimuti perbukitan di pagi hari menambah kesan magis bagi siapa saja yang berkunjung.
Hamparan kebun kopi yang luas memberikan nuansa khas perkebunan di ketinggian. Tanaman kopi yang tumbuh subur menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung yang ingin mengenal lebih jauh tentang proses penanaman hingga pengolahan kopi.
Proses Budidaya dan Pengolahan Kopi
Depati Tujuh Coffee tidak sekadar menyajikan kopi siap saji, tetapi juga memberikan edukasi tentang proses penanaman, perawatan, hingga pascapanen. Pengunjung dapat melihat langsung bagaimana petani merawat tanaman kopi, mulai dari pemilihan bibit, pemangkasan, hingga proses panen yang dilakukan secara selektif agar menghasilkan biji kopi berkualitas tinggi.
Setelah dipanen, biji kopi melalui berbagai tahap pengolahan, seperti fermentasi, pencucian, dan pengeringan. Salah satu metode yang diterapkan adalah honey process, di mana lapisan lendir pada biji kopi dibiarkan mengering secara alami untuk memberikan cita rasa manis alami pada kopi yang dihasilkan.
Ragam Pilihan Kopi
Depati Tujuh Coffee menyajikan berbagai varian kopi yang dapat dinikmati oleh pengunjung. Beberapa jenis kopi yang menjadi favorit antara lain:
- Kopi Arabika: Dikenal dengan rasa yang lebih ringan dan keasaman yang seimbang, cocok bagi penikmat kopi yang mencari cita rasa lebih kompleks.
- Kopi Robusta: Memiliki rasa yang lebih kuat dan kandungan kafein lebih tinggi, sangat cocok bagi yang menginginkan sensasi kopi yang lebih pekat.
- Kopi Luwak: Salah satu varian eksklusif yang diproses secara alami melalui sistem pencernaan musang, memberikan karakter rasa yang unik dan lembut.
Selain kopi hitam klasik, tersedia pula berbagai varian minuman berbasis kopi seperti espresso, cappuccino, dan latte yang dibuat oleh barista profesional.
Suasana Nyaman dengan Desain Tradisional
Konsep bangunan yang diusung oleh Depati Tujuh Coffee mengusung nuansa tradisional yang berpadu dengan elemen modern. Saung-saung kayu dengan atap jerami menjadi tempat duduk utama bagi pengunjung yang ingin bersantai sambil menikmati secangkir kopi. Interiornya dihiasi dengan berbagai ornamen khas daerah yang menambah kesan autentik.
Di beberapa sudut, tersedia tempat duduk dengan pemandangan langsung ke lembah dan perbukitan, menciptakan suasana yang nyaman bagi siapa saja yang ingin menikmati ketenangan.
Wisata Edukasi dan Aktivitas Menarik
Selain menikmati kopi dan pemandangan, pengunjung juga dapat mengikuti berbagai aktivitas menarik yang ditawarkan, seperti:
- Tur Kebun Kopi: Menyusuri kebun kopi sambil belajar tentang proses budidaya dan pengolahan kopi langsung dari petani.
- Workshop Kopi: Mengikuti kelas singkat tentang cara menyeduh kopi yang baik dan teknik dasar barista.
- Fotografi Alam: Dengan lanskap yang indah, tempat ini menjadi lokasi favorit bagi para pecinta fotografi untuk mengabadikan momen.
- Camping dan Glamping: Bagi yang ingin merasakan pengalaman lebih dekat dengan alam, tersedia fasilitas camping dan glamping dengan pemandangan langsung ke perbukitan.
Daya Tarik Kuliner Pendamping Kopi
Selain kopi berkualitas tinggi, Depati Tujuh Coffee juga menawarkan berbagai pilihan kuliner khas yang cocok sebagai pendamping minum kopi. Beberapa di antaranya adalah:
- Kue Lumpur dan Pisang Goreng: Kudapan tradisional yang menjadi teman sempurna untuk secangkir kopi panas.
- Nasi Liwet: Sajian khas yang kaya akan rempah, cocok bagi yang ingin menikmati hidangan berat setelah berkeliling kebun kopi.
- Mie Kuning Sungai Penuh: Olahan mie khas daerah yang memiliki cita rasa unik dan berbeda dari mie pada umumnya.
Komitmen terhadap Keberlanjutan
Sebagai destinasi wisata berbasis perkebunan, Depati Tujuh Coffee juga berkomitmen pada praktik pertanian berkelanjutan. Sistem tanam yang diterapkan mengutamakan penggunaan pupuk organik dan metode pertanian ramah lingkungan untuk menjaga keseimbangan ekosistem.
Selain itu, keterlibatan masyarakat lokal dalam setiap tahap produksi kopi memberikan dampak positif bagi perekonomian setempat. Banyak petani kopi yang terbantu dengan adanya tempat ini, baik dalam hal peningkatan kesejahteraan maupun kesempatan mendapatkan ilmu baru tentang budidaya kopi yang lebih modern.
Akses dan Jam Operasional
Depati Tujuh Coffee dapat diakses dengan kendaraan roda dua maupun roda empat melalui jalur perbukitan yang sudah beraspal. Dari pusat kota Sungai Penuh, perjalanan dapat ditempuh dalam waktu sekitar 30 menit.
Jam operasionalnya dimulai dari pukul 08.00 hingga 21.00 WIB setiap hari. Waktu terbaik untuk berkunjung adalah pagi hari untuk menikmati udara segar atau sore menjelang matahari terbenam untuk mendapatkan pemandangan terbaik.
Kesimpulan
Depati Tujuh Coffee bukan sekadar tempat untuk menikmati kopi, tetapi juga destinasi wisata yang menawarkan pengalaman edukatif dan rekreasi. Dengan keindahan alam yang menawan, proses produksi kopi yang menarik, serta komitmen terhadap keberlanjutan, tempat ini menjadi pilihan tepat bagi siapa saja yang ingin menikmati secangkir kopi dalam suasana yang tenang dan menyejukkan.