JAMBI28TV, JAMBI – Dalam upaya memperkuat sinergi dan kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jambi dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Gubernur Jambi Dr. H. Al Haris, S.Sos., MH., menegaskan pentingnya peran OJK sebagai mitra strategis pemerintah dalam mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Pernyataan ini disampaikan saat acara pengukuhan Kepala Kantor OJK Provinsi Jambi, Yan Iswara Rosya, yang berlangsung di Aston Hotel and Conference pada Senin (09/12/2024).
Peran Strategis OJK dalam Perekonomian Daerah
“OJK merupakan mitra penting yang telah berperan aktif dalam memperkuat ekonomi daerah Jambi,” ujar Gubernur Al Haris. Ia mengapresiasi pengawasan OJK terhadap sektor jasa keuangan yang memberikan dampak positif, baik bagi masyarakat maupun pemerintah daerah.
Dalam sambutannya, Gubernur Al Haris menyoroti beberapa isu strategis yang menjadi fokus kolaborasi antara Pemerintah Provinsi Jambi dan OJK, termasuk inflasi, pemberdayaan ekonomi, dan peningkatan efisiensi logistik. “Sinergi yang kuat antara Pemerintah Provinsi dan OJK sangat diperlukan untuk menghadapi tantangan ekonomi nasional dan memastikan langkah-langkah yang konsisten ke depan,” tegasnya.
Tantangan dan Peluang Pertumbuhan Ekonomi
Meski mencatatkan pertumbuhan ekonomi positif sebesar 4,01% pada Triwulan III 2024, Gubernur Al Haris mengakui bahwa perekonomian Jambi masih menghadapi tantangan, terutama di sektor pertambangan. Namun, sektor pertanian dan sektor lainnya menunjukkan kinerja yang cukup baik.
Untuk mengatasi kendala distribusi, Pemerintah Provinsi Jambi saat ini tengah mendorong percepatan pembangunan Jalan Khusus Batubara. “Beberapa proyek sudah selesai, namun sebagian masih dalam proses pengerjaan. Kami berharap seluruh proyek rampung tahun ini untuk meningkatkan efisiensi logistik tanpa mengganggu jalan nasional,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Al Haris menyampaikan ucapan selamat kepada Yan Iswara Rosya atas pengangkatannya sebagai Kepala Kantor OJK Provinsi Jambi, menggantikan Yuda Nugraha Kurata. “Kami berharap Bapak Yan Iswara Rosya dapat terus meningkatkan pengawasan terhadap sektor jasa keuangan di Provinsi Jambi guna melindungi konsumen dan masyarakat,” ujar Gubernur Al Haris.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada Yuda Nugraha Kurata atas dedikasi dan kontribusinya selama bertugas di OJK Jambi.
Tantangan dan Harapan dari OJK
Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Keuangan, Aset Keuangan Digital, dan Aset Kripto merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK, Hasan Fauzi, menyoroti tantangan yang dihadapi OJK ke depan, termasuk perluasan mandat sesuai Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), peningkatan ekspektasi pengawasan, dan edukasi keuangan.
“Keberhasilan OJK daerah sangat bergantung pada kemampuan pimpinan dalam membangun komunikasi, koordinasi, dan sinergi dengan pemangku kepentingan daerah untuk menciptakan lingkungan kerja yang kondusif, inovatif, dan produktif,” kata Hasan Fauzi.
Ia juga mencatat peningkatan Indeks Daya Saing Daerah Jambi dari 2,99 pada 2022 menjadi 3,25 pada 2023, menunjukkan potensi besar yang dapat dimanfaatkan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lebih lanjut.
Optimisme OJK Dan Pemprov Jambi
Dengan semangat kolaborasi yang terus diperkuat, OJK dan Pemerintah Provinsi Jambi diharapkan mampu menghadapi tantangan ekonomi, meningkatkan daya saing daerah, dan menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan.
“Momentum ini harus kita manfaatkan bersama untuk mencapai perekonomian yang lebih stabil dan inklusif,” tutup Hasan. (agus)