[ad_1]
JAMBI28TV, JAMBI – Menyikapi lambatnya realisasi bantuan keuangan bersifat khusus yang diberikan oleh pemerintah provinsi jambi kepada desa yakni melalui program dumisake. Yang mana hingga awal desember 2022 baru terealisasi 30 persen dari total anggaran sebesar Rp 139,9 miliar yakni untuk 1.399 desa se-provinsi jambi.
Ketua komisi empat drpd provinsi jambi fadli sudria meminta pemerintah daerah untuk dapat merealisasikan program bantuan tersebut sejak semester pertama pada tahun 2023. Percepatan pencairan anggaran ini dimaksudkan untuk memudahkan pihak desa dalam melaksanakan realisasi anggaran yang sudah diberikan oleh pemerintah provinsi jambi.
Tidak seperti tahun 2022 yang pencairannya baru dilakukan di akhir november sehingga menyulitkan para kepala desa dalam merealisasikan anggaran tersebut. Apalagi realisasi anggaran itu harus dipertanggungjawabkan penggunaannya dengan konsekuensi hukum yang berlaku. Fadli menekankan, pemerintah provinsi jambi harus memiliki strategi yang baik agar pencairan dana desa bisa dilakukan sejak awal tahun atau maskimal hingga pertengahan tahun untuk anggaran 2023.
Reporter: Artha
[ad_2]
Source link