JAMBI28TV – Pemimpin Hong Kong Carrie Lam, Selasa (22/6), membela tindakan pemerintahnya terhadap tabloid prodemokrasi, Apple Daily.
Ratusan polisi menggerebek surat kabar itu pekan lalu sebagai bagian dari penyelidikan keamanan nasional atas tuduhan “kolusi dengan negara asing.”
Sejak itu aset-aset perusahaan telah dibekukan. Memo internal yang dilihat kantor berita Reuters menyebutkan surat kabar itu akan memutuskan pada akhir minggu apakah akan ditutup atau tidak.