JAMBI28.TV, JAMBI – Irjen Pol Krisno Halomoan Siregar memimpin apel perdana sebagai Kapolda Jambi di Lapangan Hitam Polda Jambi, Kamis (20/3/2025).
Apel tersebut menandakan dimulainya Operasi Ketupat 2025 dalam rangka menghadapi Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah. Apel ini dihadiri oleh Gubernur Jambi, Wakapolda Brigjen Pol Edi Mardianto, dan pejabat utama Polda Jambi.
Apel diikuti oleh personel denpom, Kodim 0415/Jambi, brimob, direktorat samapta, dan berbagai instansi terkait lainnya. Ini menjadi simbol kesiapan personel dan sarana-prasarana untuk pengamanan Idul Fitri.
Kapolda Jambi, Krisno Halomoan Siregar menekankan pentingnya sinergi antara Polri, TNI, dan seluruh stakeholder untuk memastikan kelancaran dan keamanan arus mudik lebaran. Dia mengingatkan potensi pergerakan masyarakat yang diperkirakan mencapai 146,48 juta orang selama libur lebaran. Puncak arus mudik diprediksi akan terjadi pada 28 – 30 Maret 2025.
“Operasi Ketupat ini bertujuan untuk memastikan mudik aman dan nyaman, dengan melibatkan lebih dari 164.000 personel yang ditempatkan di berbagai pos pengamanan,” ujar Krisno. Krisno juga menekankan pentingnya rekayasa lalu lintas, pengamanan objek vital, serta pemantauan ketersediaan bahan pokok dan Bahan Bakar Minyak (BBM).
Operasi Ketupat 2025 di Provinsi Jambi akan dilaksanakan selama 14 hari, mulai 26 Maret hingga 8 April 2025. Tercatat ada 3.330 personel yang terlibat, terdiri dari 1.625 personel Polri, 330 personel TNI, dan 1.414 personel instansi lainnya, dengan 32 pos pengamanan, 14 pos pelayanan, dan 2 pos terpadu. (*)